::SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI::
ARSIP-ARSIP BLOG

Sabtu, 24 November 2007

Biografi Ahlul Bait 2

Sayyidah Khodijah

Sayyidah khodijah binti Khuwailid, seorang wanita yang teguh pendirian dan bersahaja. Walaupun beliau berlatar belakang sebuah keluarga yang kaya nan ada, namun beliau tetap rendah diri dihadapan orang lain. Dengan orang miskin pun lebih cenderung bersikap menolong daripada menohok, suka membantu namun benci membantai. Sayyidah khodijah adalah salah satu wanita terbaik yang pernah terlahir di jagat raya ini, sebagai mana sabda Nabi Saw sebagaimana diriwayatkan oleh imam Ahmad "sebiak-baik wanita anhli surga adalah Khodijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad, maryam binti Imron, dan Asiyah binti mazahim istri firaun".

Beliaulah sayyidah khodijah istri baginda Rosulullah Saw yang pertama. Orang yang pertama mengimani kenabian beliau krtika orang-orang berlari meningggalkanya. Beliau jugalah wanita pertama yang masuk dalam barisan mukminat yang selalu siap siaga membantu perjuangan sang baginda dalam menyebarkan dakwah islam di negeri para paganis. Dari rahim beliau lah lahir para ahlul bait yang menjadi symbol penerus perjuangan islam selepas mangkatnya Rosul ke surga abadi Nya.

Dalam surat yunus ayat 62-64 Allah berfirman "Ingatlah, Sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.(yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa. Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. tidak ada perobahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. yang demikian itu adalah kemenangan yang besar". Satu hal yang bisa kita ambik dari ayattersebut adalah bahwa Allah akan memberikan kelebihan bagi para kekasihNya baik di dunia maupun di akhirat.

Demikian juga dengan sayyidah khodijah, beliau banyak memperoleh anugerah berupa karomah yang tentunya tidak sedikit melihat beliau adalah ummul mukminin yang pertama diantaranya adalah salam manis dari sang Tuhan serta janjiNya akan sepetak tanah di surga yang diatasnya menjulang sebuah rumah dari batang tebu, sebagai mana diriwayatkan oleh imam Ahmad, bukhori dan muslim dari Abi Hurairah Ra berkata: suatu ketika datanglah Jibril As kepada Nabi Saw berkata : wahai Rosul sekarang Khodijah akan datang dengan membawa kuali yang berisi munuman, makanan lengkapbeserta lauk pauknya. Kalau beliau sudah tiba sampaikanlah salam dari Tuhannya dan dariku. Dan beritakanlah bahwa Allah telah mempersiapkan sebuah rumah di surga yang tiada kata gaduh dan letih didalamnya"

Demikianlah sedikit karamah yang Allah karuniakan kepada sayyidah khodijah sebagai balasan atas ketaatan dan perjuangan beliau terhadap penyebaran dakwah islam di bumi arab. Semoga kita semakin termotivasi terhadap apa yang telah beliau perjuangkan sehingga menjadisuri tauladan bagi kita semua.